22. ‘Ajab
Al-Qur’an disebut juga dengan nama “al-’Ajab”, dikarenakan keindahan susunan kata Al-Qur’an sehingga ia menjadi sebuah bacaan yang menakjubkan. Sebagaimana dalam Q.S. al-Jinn [72] ayat 1:
قُرْاٰنًا عَجَبًاۙ – ١
“Bacaan yang menakjubkan (Al-Qur’an)”
23. Tadzkirah
Dinamakan dengan nama “al-Tadzkirah” dikarenakan Al-Qur’an merupakan sumber pelajaran bagi mereka yang ingin bertakwa. Sebagaimana dalam Q.S. al-Haqqah [69] ayat 48:
وَاِنَّهٗلَتَذْكِرَةٌلِّلْمُتَّقِيْنَ – ٤٨
“Dan sungguh, (Al-Qur’an) itu pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa”
24. al-’Urwah al-Wutsqa
Al-Qur’an disebut dengan nama “al-’Urwah al-Wutsqa” karena ia bagaikan tali yang sangat kuat, dan barangsiapa yang berpegang pada tali tersebut maka ia akan selamat. Sebagaimana dalam Q.S. al-Baqarah [2] ayat 256:
اسْتَمْسَكَ بِالْعُرْوَةِ الْوُثْقٰى لَا انْفِصَامَ لَهَا
“dia telah berpegang (teguh) pada tali yang sangat kuat yang tidak akan putus”
25. Shidq
Dinamakan “al-Shidq” karena semua isi dari Al-Qur’an adalah ajaran kebenaran. Sebagaimana dalam Q.S. al-Zumar [39] ayat 33:
وَالَّذِيْ جَاۤءَ بِالصِّدْقِ وَصَدَّقَ بِهٖٓاُولٰۤىِٕكَهُمُالْمُتَّقُوْنَ – ٣٣
“Dan orang yang membawa kebenaran (Muhammad) dan orang yang membenarkannya, mereka itulah orang yang bertakwa”
26. ‘Adl
Al-Qur’an juga dikenal dengan nama “al-’Adl” karena semua keputusan yang tercantum dalam Al-Qur’an adalah pasti adil. Sebagaimana dalam Q.S. al-An’am [6] ayat 115:
وَتَمَّتْ كَلِمَتُ رَبِّكَ صِدْقًا وَّعَدْلًاۗ
“Dan telah sempurna firman Tuhanmu (Al-Qur’an) dengan benar dan adil”.
Editor : Kastolani Marzuki